Menurut Shanghai Securities News, Liang Jianzhang, ketua dewan direktur Ctrip Group dan seorang ekonom populasi terkenal, baru-baru ini mengumumkan bahwa dia akan mengadaptasi novelnya "After Immortality" menjadi sebuah drama audio-visual yang imersif. Beberapa hari yang lalu, mengenai niat dan konsep awal pembuatan drama tersebut, Liang Jianzhang mengatakan dalam sebuah wawancara dengan Shanghai Securities News: Warisan dan inovasi adalah keistimewaan yang membedakan manusia dari AI. Novel "After Eternal Life" berlatar belakang penemuan "Farmasi Keabadian", dan menggambarkan peradaban manusia yang telah berhenti berkembang biak dan mengubah generasi karena "Kehidupan Abadi". Pada abad ke-22 M, dengan perkembangan bioteknologi, manusia akhirnya mengembangkan "Apotek Keabadian". Namun, sumber daya bumi terbatas, dan "keabadian" dan "reproduksi" tidak dapat dicapai secara bersamaan. Manusia di bumi dibagi menjadi "zona umur panjang" dan "zona hidup dan mati" sesuai dengan keinginan mereka sendiri, dan kedua belah pihak berkembang secara mandiri sesuai dengan konsep mereka sendiri. Perlu disebutkan bahwa Liang Jianzhang, sebagai pakar "promosi kelahiran", selalu mendorong kaum muda untuk memiliki lebih banyak anak. Baru-baru ini, Ctrip Group mengumumkan bahwa mulai 1 Juli, semua karyawan Ctrip yang telah bekerja selama tiga tahun dapat menerima subsidi bersalin sebesar 10.000 yuan setiap tahun selama lima tahun berturut-turut setelah melahirkan. Menurut perkiraan awal, Ctrip berencana untuk menginvestasikan 1 miliar yuan untuk subsidi melahirkan di masa mendatang guna mendorong karyawan untuk memiliki anak.