Rancangan undang-undang Senat Amerika Serikat diusulkan untuk mengenakan biaya emisi pada pusat data kecerdasan buatan dan enkripsi.

robot
Pembuatan abstrak sedang berlangsung

Menurut Bloomberg, Senat AS memperkenalkan rancangan undang-undang Clean Cloud Act, mengusulkan untuk mengenakan biaya pada pusat data yang mendukung jaringan blockchain dan model kecerdasan buatan yang melebihi target emisi federal. RUU YANG DIUSULKAN AKAN MENGHARUSKAN BADAN PERLINDUNGAN LINGKUNGAN AS (EPA) UNTUK MENGEMBANGKAN STANDAR KINERJA EMISI UNTUK PUSAT DATA DAN FASILITAS PENAMBANGAN CRYPTO DENGAN MEMASANG PAPAN NAMA IT LEBIH DARI 100 KW. Standar ini akan ditentukan berdasarkan intensitas emisi jaringan regional, dengan tujuan mengurangi emisi sebesar 11% per tahun. RUU itu juga mengatur denda untuk emisi yang melebihi batas yang ditetapkan, mulai dari $ 20 per ton CO2e, dengan jumlah denda meningkat sebesar $ 10 per tahun berdasarkan inflasi. Draf RUU itu muncul ketika penambang Bitcoin, termasuk Galaxy, CoreScientific, dan Terawulf, semakin beralih ke komputasi (HPC) daya berkinerja tinggi untuk model AI.

Lihat Asli
Konten ini hanya untuk referensi, bukan ajakan atau tawaran. Tidak ada nasihat investasi, pajak, atau hukum yang diberikan. Lihat Penafian untuk pengungkapan risiko lebih lanjut.
  • Hadiah
  • Komentar
  • Bagikan
Komentar
0/400
Tidak ada komentar
  • Sematkan
Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate.io
Komunitas
Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • ไทย
  • Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)