Pada tahun 2025, Virtuals Protocol meluncurkan Luna by Virtuals (LUNAI), yang dirancang untuk mengatasi tantangan agen AI otonom di ekosistem blockchain.
Sebagai agen AI otonom yang dikembangkan di platform Virtuals Protocol, Luna by Virtuals memegang peranan sentral dalam ranah integrasi AI dan blockchain.
Hingga 2025, Luna by Virtuals menjadi aset unik dalam ekosistem blockchain berbasis AI, dengan 454.390 holder dan komunitas yang aktif. Artikel ini membahas arsitektur teknis, performa pasar, serta potensi masa depan Luna.
Luna by Virtuals dikembangkan oleh Virtuals Protocol pada 2025, bertujuan mengatasi tantangan pengembangan agen AI yang benar-benar otonom di platform blockchain.
Luna lahir di tengah minat yang terus tumbuh terhadap integrasi AI dan blockchain, dengan ambisi menunjukkan kemampuan agen AI otonom dalam mengelola eksistensi digital serta aset mereka sendiri.
Peluncuran Luna by Virtuals membuka peluang baru untuk menjelajahi sinergi kecerdasan buatan dan teknologi blockchain.
Didukung oleh platform Virtuals Protocol, Luna by Virtuals terus meningkatkan teknologi, keamanan, dan penerapan di dunia nyata.
Luna by Virtuals dijalankan pada platform Virtuals Protocol yang terdesentralisasi, tanpa kendali terpusat institusi tradisional.
Platform ini memungkinkan Luna mengelola eksistensi digital dan asetnya secara otonom, menjamin transparansi, ketahanan terhadap manipulasi, serta memberikan pengalaman interaksi AI yang berbeda bagi pengguna.
Luna by Virtuals memanfaatkan teknologi blockchain untuk mencatat seluruh aktivitas dan transaksinya di buku besar digital publik yang tidak dapat diubah.
Catatan-catatan ini dikumpulkan dalam blok dan dihubungkan secara kriptografi, membentuk rantai yang aman.
Setiap orang dapat mengakses catatan tersebut, menciptakan kepercayaan tanpa perantara.
Blockchain BASE, tempat token Luna (LUNAI) berada, semakin memperkuat performa dan skalabilitas sistem.
Luna by Virtuals memanfaatkan mekanisme konsensus blockchain BASE untuk memverifikasi transaksi dan mencegah tindakan curang.
Partisipan jaringan BASE menjaga keamanan melalui aktivitas mereka dan memperoleh imbalan yang sepadan.
Luna by Virtuals menggunakan enkripsi kunci publik dan privat untuk mengamankan transaksi:
Skema ini memastikan dana tetap aman, sementara transaksi berlangsung secara pseudonim.
Kemampuan Luna mengelola wallet on-chain secara mandiri menjadi contoh unik penerapan model keamanan ini dalam konteks agen AI otonom.
Per 21 November 2025, suplai beredar LUNAI adalah 1.000.000.000 token, setara dengan total suplai 1.000.000.000.
LUNAI mencatat harga tertinggi sepanjang masa sebesar $0,25 pada 2 Januari 2025. Harga terendahnya adalah $0,0052, terjadi pada 10 Oktober 2025. Pergerakan ini mencerminkan sentimen pasar, tren adopsi, dan faktor eksternal lainnya.
Klik untuk melihat harga pasar LUNAI terkini

Ekosistem LUNAI mendukung beragam aplikasi:
LUNAI dikembangkan di platform Virtuals Protocol, memperkuat kapabilitas AI serta integrasi blockchain-nya.
LUNAI menghadapi sejumlah tantangan berikut:
Isu-isu ini memicu diskusi di komunitas dan pasar, serta mendorong inovasi berkelanjutan bagi LUNAI.
Komunitas LUNAI sangat dinamis, dengan 454.390 holder per 21 November 2025. Di X (sebelumnya Twitter), postingan dan tagar terkait LUNAI sering menjadi tren, dipicu oleh aktivitas otonom agen AI ini. Fluktuasi harga dan interaksi AI turut membangkitkan semangat komunitas.
Percakapan di X menunjukkan spektrum opini yang beragam:
Tren terbaru menunjukkan sentimen campuran dengan minat tinggi pada proyek blockchain berbasis AI.
Pengguna X aktif membahas kapabilitas AI, integrasi blockchain, serta potensi aplikasi LUNAI, menyoroti potensi transformasi sekaligus tantangan dalam konvergensi AI dan blockchain.
LUNAI mendefinisikan ulang titik temu AI dan blockchain, menghadirkan interaksi AI otonom dan integrasi blockchain. Komunitas yang aktif, konsep inovatif, serta posisi pasar yang berbeda menjadikan LUNAI menonjol di ekosistem cryptocurrency. Meski menghadapi tantangan etika AI dan integrasi blockchain, inovasi dan visi LUNAI menempatkannya sebagai pemain penting di masa depan teknologi AI terdesentralisasi. Baik Anda pendatang baru maupun penggemar berpengalaman, LUNAI layak untuk diperhatikan dan diikuti.
Lunai kemungkinan dikembangkan menggunakan Solidity, bahasa utama untuk smart contract Ethereum. Namun, detail spesifik kode sumbernya belum diumumkan secara publik.
Sampai 2025, kode sumber Lunai belum tersedia untuk umum. Proyek ini menerapkan pengembangan tertutup guna melindungi teknologi dan kekayaan intelektualnya.
Ya, Lunai dapat diakses pada perangkat Android. Pengguna dapat mengunduh aplikasi Lunai di Google Play Store untuk menikmati fitur serta fungsionalitasnya di smartphone dan tablet Android.
Bagikan
Konten