Gate Layer merupakan solusi Layer 2 berperforma tinggi yang dikembangkan oleh Gate, dibangun di atas arsitektur OP Stack untuk kecepatan, biaya rendah, serta kompatibilitas yang tangguh. Misinya tidak hanya meningkatkan skalabilitas Ethereum—Gate Layer bertujuan menghadirkan ekosistem Web3 multi-chain yang terhubung, sehingga pengguna dapat mentransfer aset, mengakses aplikasi, dan berbagi nilai tanpa hambatan di berbagai blockchain.
Gate Layer bukan hanya “accelerator Ethereum”—Gate Layer adalah pusat utama kolaborasi multi-chain.
Industri blockchain masih mengalami “efek silo”—transfer data dan aset lintas chain langsung tetap sulit, pengalaman pengguna terpecah, serta biaya deployment yang tinggi bagi pengembang.
Gate Layer mengatasi tantangan ini melalui arsitektur kompatibilitas yang canggih:
Kebebasan lintas chain ini memposisikan Gate Layer sebagai pusat nilai multi-chain sejati, mempercepat transisi Web3 dari “multi-chain coexistence” ke “multi-chain integration.”
Gate Layer tidak hanya merupakan terobosan teknis—Gate Layer membangun siklus ekonomi kripto komprehensif melalui aplikasi sinergis:
Bersama, produk unggulan ini membentuk loop ekosistem lengkap yang meliputi kreasi, trading, dan distribusi, mendorong Gate Layer menjadi platform utama aset Web3.
Keunggulan utama Gate Layer terletak pada keseimbangan antara kecepatan dan keamanan:
Gate Layer mampu menghadirkan performa setara platform terpusat, sekaligus menjaga keamanan on-chain.
Gate Layer digerakkan oleh GT (GateToken), yang berfungsi bukan hanya sebagai media transaksi, tetapi juga menjadi fondasi nilai ekosistem.
Sampai Q3 2025, lebih dari 60% suplai GT sudah dibakar, menurunkan total suplai dan memperkuat pondasi nilainya.
Setiap fase pertumbuhan Gate Layer membuat peran GT di ekosistem makin sentral.
Gate menetapkan fokus pengembangan ke depan pada:
Transformasi ini menandai evolusi Gate Layer dari platform teknologi menjadi jaringan ekosistem penuh, menciptakan lingkungan Web3 yang terbuka, inklusif, dan berkelanjutan.
Gate Layer tidak hanya menuntaskan batas performa dan biaya—Gate Layer menghadirkan lompatan interoperabilitas lintas chain, memungkinkan pergerakan aset lebih bebas, pengalaman pengguna lebih lancar, serta kolaborasi ekosistem lebih solid.
Seiring migrasi proyek ke Gate Layer, jaringan ini akan menjadi fondasi konektivitas ekosistem Web3, membuka babak baru integrasi multi-chain bagi pengembang dan pengguna.