12:14
Data 31 Mei dari Ofi Invest AM, Ombretta Signori, Kepala Penelitian dan Strategi Ekonomi Makro, berpendapat bahwa pasar tidak boleh mengharapkan Bank Sentral Eropa akan menunggu pemotongan suku bunga oleh Federal Reserve AS. Kekhawatiran bahwa Bank Sentral Eropa terlalu bergantung pada Federal Reserve AS telah dibesar-besarkan. Pertama, depresiasi euro yang terjadi akibat penurunan suku bunga tidak mungkin memicu pemulihan di wilayah euro, terutama karena literatur ekonomi menunjukkan bahwa dampak perubahan suku bunga terhadap inflasi telah menurun secara signifikan sejak euro diperkenalkan. Selain itu, terjadi ketidakselarasan kebijakan moneter antara Eropa dan Amerika, seperti pada periode 2015 hingga 2018 di mana Federal Reserve AS secara bertahap menaikkan suku bunga sedangkan Bank Sentral Eropa memasuki wilayah suku bunga negatif melalui peluncuran program stimulus moneter.

