NISA (Sistem Investasi Kecil Tanpa Pajak) banyak digunakan oleh pemula hingga investor tingkat lanjut, namun saat ini tidak memungkinkan untuk membeli Bitcoin secara langsung melalui sistem ini. Mendapatkan Bitcoin itu sendiri tidak dapat dicapai dengan menggunakan akun NISA, sehingga banyak investor yang mencoba mendapatkan keuntungan dari kenaikan harga melalui produk keuangan terkait Bitcoin.
Apa itu NISA? Hubungannya dengan Bitcoin
Kebijakan NISA (Nippon Individual Savings Account) diperkenalkan di Jepang pada tahun 2014, menawarkan banyak manfaat seperti pembebasan pajak atas keuntungan yang diperoleh dari saham dan reksa dana. Pada tahun 2024, sistem NISA yang baru akan dimulai, dengan batas investasi dan isi sistem yang semakin diperluas, meningkatkan masuknya investor baru. Namun, memiliki Bitcoin itu sendiri di dalam batas bebas pajak NISA tidak diperbolehkan, dan sebagai gantinya, metode yang umum digunakan adalah memanfaatkan Bitcoin ETF atau saham perusahaan terkait Bitcoin.
Strategi Investasi Bitcoin
Strategi investasi terkait Bitcoin yang menggunakan NISA dapat dipertimbangkan dengan membeli Bitcoin ETF dan saham terkait, sebagai cara untuk secara tidak langsung mencari partisipasi di pasar Bitcoin. Dengan cara ini, Anda dapat menikmati manfaat bebas pajak sambil merespons fluktuasi harga. Selain itu, strategi untuk memperoleh produk ini melalui reksadana juga efektif.
Diversifikasi portofolio dan manajemen risiko
Melalui pemanfaatan rekening NISA, Anda dapat membangun portofolio yang menggabungkan saham, reksa dana, dan produk terkait Bitcoin untuk mencapai diversifikasi aset. Dalam situasi saat ini di mana Anda tidak dapat memiliki Bitcoin secara langsung, memasukkan ETF dan saham terkait ini dianggap penting sebagai metode manajemen risiko.
Hal-hal yang perlu diperhatikan saat berinvestasi
Pasar aset kripto memiliki karakteristik fluktuasi harga yang besar, dan beberapa produk keuangan mungkin melibatkan risiko valuta dan risiko biaya. Selain itu, karena pembelian mata uang kripto secara langsung tidak diizinkan dalam akun NISA, perhatian juga diperlukan terhadap fluktuasi daftar produk.
Proyeksi lingkungan investasi di masa depan
Seiring dengan perubahan peraturan dan kemajuan teknologi finansial, ada kemungkinan lebih banyak produk aset kripto akan tersedia dalam batas NISA. Di antaranya, kombinasi Bitcoin dan NISA menawarkan peluang investasi baru dan menjadi sorotan. Sangat penting untuk memahami tren pasar dengan baik, melakukan diversifikasi investasi dan manajemen risiko, serta memanfaatkan NISA untuk membangun aset baru.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Panduan dan cara penerapan investasi Bitcoin menggunakan NISA
Ringkasan dan kemungkinan terkait Bitcoin NISA
NISA (Sistem Investasi Kecil Tanpa Pajak) banyak digunakan oleh pemula hingga investor tingkat lanjut, namun saat ini tidak memungkinkan untuk membeli Bitcoin secara langsung melalui sistem ini. Mendapatkan Bitcoin itu sendiri tidak dapat dicapai dengan menggunakan akun NISA, sehingga banyak investor yang mencoba mendapatkan keuntungan dari kenaikan harga melalui produk keuangan terkait Bitcoin.
Apa itu NISA? Hubungannya dengan Bitcoin
Kebijakan NISA (Nippon Individual Savings Account) diperkenalkan di Jepang pada tahun 2014, menawarkan banyak manfaat seperti pembebasan pajak atas keuntungan yang diperoleh dari saham dan reksa dana. Pada tahun 2024, sistem NISA yang baru akan dimulai, dengan batas investasi dan isi sistem yang semakin diperluas, meningkatkan masuknya investor baru. Namun, memiliki Bitcoin itu sendiri di dalam batas bebas pajak NISA tidak diperbolehkan, dan sebagai gantinya, metode yang umum digunakan adalah memanfaatkan Bitcoin ETF atau saham perusahaan terkait Bitcoin.
Strategi Investasi Bitcoin
Strategi investasi terkait Bitcoin yang menggunakan NISA dapat dipertimbangkan dengan membeli Bitcoin ETF dan saham terkait, sebagai cara untuk secara tidak langsung mencari partisipasi di pasar Bitcoin. Dengan cara ini, Anda dapat menikmati manfaat bebas pajak sambil merespons fluktuasi harga. Selain itu, strategi untuk memperoleh produk ini melalui reksadana juga efektif.
Diversifikasi portofolio dan manajemen risiko
Melalui pemanfaatan rekening NISA, Anda dapat membangun portofolio yang menggabungkan saham, reksa dana, dan produk terkait Bitcoin untuk mencapai diversifikasi aset. Dalam situasi saat ini di mana Anda tidak dapat memiliki Bitcoin secara langsung, memasukkan ETF dan saham terkait ini dianggap penting sebagai metode manajemen risiko.
Hal-hal yang perlu diperhatikan saat berinvestasi
Pasar aset kripto memiliki karakteristik fluktuasi harga yang besar, dan beberapa produk keuangan mungkin melibatkan risiko valuta dan risiko biaya. Selain itu, karena pembelian mata uang kripto secara langsung tidak diizinkan dalam akun NISA, perhatian juga diperlukan terhadap fluktuasi daftar produk.
Proyeksi lingkungan investasi di masa depan
Seiring dengan perubahan peraturan dan kemajuan teknologi finansial, ada kemungkinan lebih banyak produk aset kripto akan tersedia dalam batas NISA. Di antaranya, kombinasi Bitcoin dan NISA menawarkan peluang investasi baru dan menjadi sorotan. Sangat penting untuk memahami tren pasar dengan baik, melakukan diversifikasi investasi dan manajemen risiko, serta memanfaatkan NISA untuk membangun aset baru.