Dunia cryptocurrency sekali lagi bergelora. Pada pagi tanggal 24 September, akun media sosial mantan pemimpin FTX yang pernah berpengaruh, Sam Bankman-Fried (SBF), tiba-tiba mengeluarkan pesan singkat: "gm". Kejadian ini segera menarik perhatian dan spekulasi yang luas di pasar.

Sebagai salam yang umum digunakan dalam komunitas enkripsi, kemunculan "gm" sebenarnya tidak mengherankan. Namun, mengingat SBF saat ini sedang menjalani hukuman di sebuah penjara federal di California, dan aturan penjara melarang narapidana menggunakan media sosial, kemunculan berita ini menjadi sangat mencolok.

Sebuah gelombang spekulasi segera muncul di dunia maya. Beberapa orang meragukan apakah SBF melanggar aturan dengan menggunakan ponsel, sementara yang lain mempertanyakan apakah ada celah dalam pengelolaan penjara. Namun, tidak lama setelah itu, akun tersebut mengeluarkan pernyataan klarifikasi yang menyatakan bahwa berita ini sebenarnya diposting oleh teman SBF.

Meskipun demikian, gelombang kecil ini tetap mengguncang pasar enkripsi dengan cukup besar. Token FTT yang terkait dengan FTX mengalami kenaikan signifikan dalam waktu singkat, dengan harga sempat melonjak 32% menjadi sekitar 1,10 dolar. Sementara itu, volume perdagangan dalam 24 jam meningkat hampir enam kali lipat, dari sekitar 10,4 juta dolar melonjak menjadi hampir 59 juta dolar.

Peristiwa ini sekali lagi membuktikan bahwa di pasar enkripsi yang sangat sensitif, bahkan sebuah pesan media sosial yang sederhana pun dapat memicu reaksi pasar yang besar. Meskipun klarifikasi segera datang, fluktuasi singkat ini tetap mencerminkan bahwa sensitivitas pasar terhadap berita terkait FTX masih sangat tinggi.

Seiring dengan kebenaran peristiwa yang semakin jelas, suasana pasar juga perlahan-lahan menjadi tenang. Namun, insiden ini jelas menambah topik baru di bidang cryptocurrency, dan sekali lagi mengingatkan para investor untuk berhati-hati terhadap berbagai informasi pasar dan menjaga penilaian yang rasional.