Jumlah Bitcoin (BTC) yang disimpan di pertukaran telah mencapai level terendah dalam hampir enam tahun, menurut data terbaru. Saat ini, hanya 5,8% dari pasokan Bitcoin yang ada disimpan di pertukaran, level yang belum terlihat sejak 17 Desember 2017.
Penurunan signifikan dalam Bitcoin yang dipegang oleh pertukaran bertepatan dengan peningkatan koin yang disimpan di luar platform perdagangan, menunjukkan pergeseran perilaku investor menuju strategi penyimpanan jangka panjang.
Aktivitas Paus dan Aliran Keluar Pertukaran
Data dari penjelajah blockchain menunjukkan adanya "jumlah yang wajar" dari transaksi oleh para paus ( investor yang memegang lebih dari 1.000 BTC ). Transaksi ini rata-rata mencapai 57.400 BTC per minggu, setara dengan lebih dari $1,5 miliar USD pada tarif pasar saat ini.
Secara mencolok, minggu lalu mencatat aliran keluar Bitcoin harian terbesar dari pertukaran di tahun 2023. Satu pertukaran cryptocurrency besar mencatat jumlah penarikan tertinggi yang pernah ada, dengan ikan paus memindahkan 12.500 BTC ( sekitar $320 juta USD ) dari platform.
Implikasi Pasar
Beberapa analis melihat penurunan saldo pertukaran sebagai sinyal positif untuk prospek pasar Bitcoin. Secara historis, jumlah Bitcoin yang lebih rendah di pertukaran sering kali mendahului periode apresiasi harga, karena ini menunjukkan pengurangan pasokan yang tersedia untuk dijual.
Kombinasi antara saldo pertukaran yang berkurang dan aktivitas paus yang terus berlanjut menunjukkan fase akumulasi potensial, di mana pemegang besar memindahkan aset mereka ke dompet pribadi untuk penyimpanan jangka panjang.
Konteks Historis
Untuk memberikan perspektif pada saldo pertukaran 5,8% saat ini, penting untuk dicatat bahwa angka ini telah menurun secara stabil sejak awal 2020. Terakhir kali level berada serendah ini, pada bulan Desember 2017, Bitcoin sedang dalam tengah-tengah kenaikan harga yang signifikan yang membuat harga mencapai rekor tertinggi saat itu.
Meskipun pola sejarah tidak menjamin kinerja masa depan, data saat ini menunjukkan skenario pengetatan pasokan yang serupa yang telah mendahului reli pasar sebelumnya.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Aliran Keluar Bitcoin dari Bursa Mencapai Level Terendah dalam 6 Tahun: Analisis Pasar
Jumlah Bitcoin (BTC) yang disimpan di pertukaran telah mencapai level terendah dalam hampir enam tahun, menurut data terbaru. Saat ini, hanya 5,8% dari pasokan Bitcoin yang ada disimpan di pertukaran, level yang belum terlihat sejak 17 Desember 2017.
Penurunan signifikan dalam Bitcoin yang dipegang oleh pertukaran bertepatan dengan peningkatan koin yang disimpan di luar platform perdagangan, menunjukkan pergeseran perilaku investor menuju strategi penyimpanan jangka panjang.
Aktivitas Paus dan Aliran Keluar Pertukaran
Data dari penjelajah blockchain menunjukkan adanya "jumlah yang wajar" dari transaksi oleh para paus ( investor yang memegang lebih dari 1.000 BTC ). Transaksi ini rata-rata mencapai 57.400 BTC per minggu, setara dengan lebih dari $1,5 miliar USD pada tarif pasar saat ini.
Secara mencolok, minggu lalu mencatat aliran keluar Bitcoin harian terbesar dari pertukaran di tahun 2023. Satu pertukaran cryptocurrency besar mencatat jumlah penarikan tertinggi yang pernah ada, dengan ikan paus memindahkan 12.500 BTC ( sekitar $320 juta USD ) dari platform.
Implikasi Pasar
Beberapa analis melihat penurunan saldo pertukaran sebagai sinyal positif untuk prospek pasar Bitcoin. Secara historis, jumlah Bitcoin yang lebih rendah di pertukaran sering kali mendahului periode apresiasi harga, karena ini menunjukkan pengurangan pasokan yang tersedia untuk dijual.
Kombinasi antara saldo pertukaran yang berkurang dan aktivitas paus yang terus berlanjut menunjukkan fase akumulasi potensial, di mana pemegang besar memindahkan aset mereka ke dompet pribadi untuk penyimpanan jangka panjang.
Konteks Historis
Untuk memberikan perspektif pada saldo pertukaran 5,8% saat ini, penting untuk dicatat bahwa angka ini telah menurun secara stabil sejak awal 2020. Terakhir kali level berada serendah ini, pada bulan Desember 2017, Bitcoin sedang dalam tengah-tengah kenaikan harga yang signifikan yang membuat harga mencapai rekor tertinggi saat itu.
Meskipun pola sejarah tidak menjamin kinerja masa depan, data saat ini menunjukkan skenario pengetatan pasokan yang serupa yang telah mendahului reli pasar sebelumnya.