Selama periode penangguhan yang berlangsung, satu-satunya data ekonomi inti yang tidak terputus dirilis adalah Indeks Harga Konsumen (CPI) bulan September, yang laporan tersebut dirilis pada 24 Oktober seperti biasa. Penyebabnya, data CPI digunakan secara langsung untuk menghitung penyesuaian biaya hidup untuk kesejahteraan federal, yang merupakan indikator inti yang harus dirilis secara hukum, tetapi keberadaannya yang terisolasi tidak mengubah kesulitan pasar dalam menilai prospek ekonomi. Dalam konteks kebijakan AS yang sering berubah dan fluktuasi biaya yang meningkat, hilangnya sebagian besar indikator kunci menyebabkan sinyal ekonomi menunjukkan kontradiksi yang jarang: pertumbuhan lapangan kerja terus melambat tetapi tingkat pengangguran tetap rendah, pertumbuhan ekonomi yang kuat di tengah tahun sulit menyembunyikan kurangnya daya dorong internal, dan tingkat inflasi tetap berjalan tinggi, tidak dapat mendekati target kebijakan 2% dari The Federal Reserve (FED).