# NFT Treasure Terbongkar: Skema Ponzi Lain yang Menjerat Investor Kripto

Terdengar terlalu bagus untuk jadi kenyataan? Itu karena memang begitu. **NFT Treasure**, platform trading yang mengaku didukung AI, sedang menjadi perbincangan—tapi bukan dalam arti positif. Skema ini menawarkan imbal hasil yang menggiurkan di depan para investor: profit harian 4,3%-6,8%, dengan keuntungan bulanan yang katanya bisa mencapai 30%. Ya, kamu tidak salah baca.

Ini bagian mencurigakannya: seluruh operasi berjalan dengan **model piramida referral klasik**. Investor awal dibayar menggunakan uang dari pendatang baru, bukan dari profit trading sesungguhnya. Begitu rekrutmen melambat, semuanya runtuh seperti rumah kartu.

# # Tanda Bahaya Ada di Mana-mana

**Akun Dikunci**: Banyak pengguna melaporkan dana mereka dibekukan. Mereka tidak bisa menarik dana, tidak bisa mengakses saldo—hanya diam dari pihak dukungan.

**Kantor Pusat Fiktif**: Kantor pusat yang diklaim? Palsu. Pemeriksaan latar belakang tidak menemukan informasi kredibel tentang pendiri atau operasi perusahaan yang sebenarnya.

**Tidak Ada Trading Nyata**: Meski digembar-gemborkan dengan AI, tidak ada bukti mereka benar-benar melakukan trading. Semuanya hanyalah catatan akuntansi yang dirancang untuk membuatmu tetap percaya pada ilusi.

# # Mengapa Orang Bisa Tertipu

Kripto membawa inovasi sekaligus penipuan. Ketika kamu melihat proyek-proyek asli memberikan imbal hasil 3x, semakin sulit membedakan mana yang palsu. NFT Treasure memanfaatkan kerentanan psikologis ini—mencampur jargon teknis secukupnya dengan janji bombastis untuk memikat investor ritel.

**Intinya**: Sebelum kamu menginvestasikan modal ke *platform apa pun* yang menjanjikan imbal hasil setinggi ini, tanyakan pada dirimu: Apakah institusi akan membiarkan ini terjadi? Apakah regulator akan mengabaikan keuntungan 30% per bulan? Jawabannya sudah jelas.

Lakukan riset. Cek registrasi, verifikasi latar belakang tim, dan uji penarikan dengan nominal kecil terlebih dahulu. Uangmu akan berterima kasih.