#美股市场动态 Mengulas sejarah pasar saham AS selama 30 tahun terakhir, kenaikan saham terkait AI kali ini memang mengingatkan saya pada gelembung internet di akhir 90-an. Namun, setelah merenungkan pandangan Wakil Ketua The Federal Reserve (FED) Jefferson, saya merasa apa yang dia katakan ada benarnya. Sebagian besar perusahaan AI saat ini didukung oleh pendapatan nyata, tidak seperti perusahaan internet pada masa itu yang hanya memiliki konsep tanpa kinerja.
Pada akhir tahun 90-an, saya亲身经历过那场泡沫, melihat banyak teman mempertaruhkan seluruh harta mereka untuk membeli saham internet, dan hasilnya hancur total. Dibandingkan dengan itu, kondisi pasar saat ini memang lebih rasional. Penerapan teknologi AI telah muncul di berbagai bidang, tidak lagi menjadi angan-angan.
Namun, sejarah mengajarkan kita untuk tidak pernah mengatakan "kali ini berbeda". Dampak AI terhadap ekonomi baru saja dimulai, dan tidak ada yang bisa memastikan bagaimana masa depan akan berkembang. Sebagai investor, kita harus melihat potensi AI, tetapi juga tetap waspada untuk menghindari mengulangi kesalahan yang sama. Setelah semua, pasar selalu berayun antara keserakahan dan ketakutan, dan siklus yang berganti adalah tema abadi.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
#美股市场动态 Mengulas sejarah pasar saham AS selama 30 tahun terakhir, kenaikan saham terkait AI kali ini memang mengingatkan saya pada gelembung internet di akhir 90-an. Namun, setelah merenungkan pandangan Wakil Ketua The Federal Reserve (FED) Jefferson, saya merasa apa yang dia katakan ada benarnya. Sebagian besar perusahaan AI saat ini didukung oleh pendapatan nyata, tidak seperti perusahaan internet pada masa itu yang hanya memiliki konsep tanpa kinerja.
Pada akhir tahun 90-an, saya亲身经历过那场泡沫, melihat banyak teman mempertaruhkan seluruh harta mereka untuk membeli saham internet, dan hasilnya hancur total. Dibandingkan dengan itu, kondisi pasar saat ini memang lebih rasional. Penerapan teknologi AI telah muncul di berbagai bidang, tidak lagi menjadi angan-angan.
Namun, sejarah mengajarkan kita untuk tidak pernah mengatakan "kali ini berbeda". Dampak AI terhadap ekonomi baru saja dimulai, dan tidak ada yang bisa memastikan bagaimana masa depan akan berkembang. Sebagai investor, kita harus melihat potensi AI, tetapi juga tetap waspada untuk menghindari mengulangi kesalahan yang sama. Setelah semua, pasar selalu berayun antara keserakahan dan ketakutan, dan siklus yang berganti adalah tema abadi.