Sumber: BlockMedia
Judul Asli: Mantan Ketua SEC Gensler “Lihatlah! Aset Digital adalah Aset Berisiko” Kembali Beri Peringatan
Tautan Asli: https://www.blockmedia.co.kr/archives/1014779
Mantan Ketua Securities and Exchange Commission (SEC) AS, Gary Gensler, terus memberikan peringatan terkait pasar aset digital. Dalam wawancara terbaru dengan Bloomberg, ia menekankan bahwa mayoritas token digital masih merupakan aset spekulatif dan sangat volatil yang belum benar-benar dipahami oleh investor individu. Sikap ini berlawanan dengan tren pemerintahan Trump dan para politisi yang semakin mendukung industri aset digital.
Mantan Ketua Gensler mengatakan, “Lihatlah, ini adalah aset berisiko. Publik Amerika Serikat dan dunia telah terpesona oleh aset digital, namun ini adalah aset yang sangat spekulatif dan volatil.” Ia kembali menegaskan bahwa sebagian besar token, kecuali Bitcoin dan stablecoin yang didukung dolar, tidak memiliki pendorong nilai nyata seperti arus kas, dividen, atau utilitas intrinsik. Ini dapat ditafsirkan sebagai peringatan agar tidak salah mengira headline sensasional atau wacana politik sebagai investasi yang dapat diandalkan.
Sikap mantan Ketua Gensler ini sejalan dengan peringatan yang telah ia sampaikan berulang kali selama menjabat di SEC. Ia menunjukkan bahwa ribuan token mengandung risiko dan sangat mungkin disalahgunakan untuk penipuan. Ia secara khusus menyebut runtuhnya kerajaan aset digital Sam Bankman-Fried sebagai contoh, dan mengingatkan investor untuk berhati-hati.
Pentingnya ETF Aset Digital dan Regulasi
Meskipun ETF Bitcoin (Exchange Traded Fund) baru-baru ini menjadi sorotan, ia menyoroti ironi di pasar aset digital. Aset digital mengusung konsep desentralisasi, namun pada kenyataannya pasar bergerak ke arah cara yang ‘terpusat’ seperti ETF. Ia membandingkannya dengan cara investasi emas dan perak, menjelaskan bahwa perubahan ini wajar karena investor menginginkan aksesibilitas, regulasi, dan rasa aman.
Mantan Ketua Gensler menegaskan bahwa regulasi dan inovasi bukanlah hal yang saling bertentangan, dan melindungi investor justru penting untuk kelangsungan jangka panjang sektor aset digital. Pada akhirnya, menurutnya regulasi bukanlah hambatan untuk inovasi, melainkan fondasi agar inovasi dapat berkelanjutan.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Mantan Ketua SEC Gensler: "Aset digital adalah aset berisiko" kembali memberi peringatan
Sumber: BlockMedia Judul Asli: Mantan Ketua SEC Gensler “Lihatlah! Aset Digital adalah Aset Berisiko” Kembali Beri Peringatan Tautan Asli: https://www.blockmedia.co.kr/archives/1014779 Mantan Ketua Securities and Exchange Commission (SEC) AS, Gary Gensler, terus memberikan peringatan terkait pasar aset digital. Dalam wawancara terbaru dengan Bloomberg, ia menekankan bahwa mayoritas token digital masih merupakan aset spekulatif dan sangat volatil yang belum benar-benar dipahami oleh investor individu. Sikap ini berlawanan dengan tren pemerintahan Trump dan para politisi yang semakin mendukung industri aset digital.
Mantan Ketua Gensler mengatakan, “Lihatlah, ini adalah aset berisiko. Publik Amerika Serikat dan dunia telah terpesona oleh aset digital, namun ini adalah aset yang sangat spekulatif dan volatil.” Ia kembali menegaskan bahwa sebagian besar token, kecuali Bitcoin dan stablecoin yang didukung dolar, tidak memiliki pendorong nilai nyata seperti arus kas, dividen, atau utilitas intrinsik. Ini dapat ditafsirkan sebagai peringatan agar tidak salah mengira headline sensasional atau wacana politik sebagai investasi yang dapat diandalkan.
Sikap mantan Ketua Gensler ini sejalan dengan peringatan yang telah ia sampaikan berulang kali selama menjabat di SEC. Ia menunjukkan bahwa ribuan token mengandung risiko dan sangat mungkin disalahgunakan untuk penipuan. Ia secara khusus menyebut runtuhnya kerajaan aset digital Sam Bankman-Fried sebagai contoh, dan mengingatkan investor untuk berhati-hati.
Pentingnya ETF Aset Digital dan Regulasi
Meskipun ETF Bitcoin (Exchange Traded Fund) baru-baru ini menjadi sorotan, ia menyoroti ironi di pasar aset digital. Aset digital mengusung konsep desentralisasi, namun pada kenyataannya pasar bergerak ke arah cara yang ‘terpusat’ seperti ETF. Ia membandingkannya dengan cara investasi emas dan perak, menjelaskan bahwa perubahan ini wajar karena investor menginginkan aksesibilitas, regulasi, dan rasa aman.
Mantan Ketua Gensler menegaskan bahwa regulasi dan inovasi bukanlah hal yang saling bertentangan, dan melindungi investor justru penting untuk kelangsungan jangka panjang sektor aset digital. Pada akhirnya, menurutnya regulasi bukanlah hambatan untuk inovasi, melainkan fondasi agar inovasi dapat berkelanjutan.