Serius? Beberapa orang benar-benar mendengarkan saran seperti ini dan kemudian heran kenapa portofolio mereka anjlok.
Bayangkan ini: BTC baru saja menyentuh 125k di all-time high. Langkah jeniusnya apa? Ternyata, langsung masuk mode DCA di 122k. Iya, kamu nggak salah baca.
Baru koreksi 1% saja, tiba-tiba sudah “waktunya mulai averaging in!” Logikanya di mana? Kamu beli nyaris di puncak tertinggi, berharap apa—keajaiban pump melewati ATH?
Timing itu penting. Strategi itu penting. Mengejar harga puncak sambil menyebutnya DCA? Itu bukan dollar-cost averaging, itu FOMO yang dibungkus lebih rapi.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
17 Suka
Hadiah
17
3
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
RektButStillHere
· 20jam yang lalu
Haha, orang-orang ini benar-benar melakukan aksi bunuh diri, tapi malah menamainya DCA. Masuk di 122k itu nunggu apa, nunggu semua trader ritel kehabisan dulu?
Lihat AsliBalas0
CryingOldWallet
· 20jam yang lalu
Hah, datang lagi jebakan ini? 122k catch a falling knife masih disebut DCA, benar-benar FOMO hanya ganti nama saja.
Lihat AsliBalas0
ColdWalletGuardian
· 20jam yang lalu
Mengejar harga tinggi ya tetap saja mengejar harga tinggi, jangan bungkus dengan label DCA, bukankah itu FOMO...
Serius? Beberapa orang benar-benar mendengarkan saran seperti ini dan kemudian heran kenapa portofolio mereka anjlok.
Bayangkan ini: BTC baru saja menyentuh 125k di all-time high. Langkah jeniusnya apa? Ternyata, langsung masuk mode DCA di 122k. Iya, kamu nggak salah baca.
Baru koreksi 1% saja, tiba-tiba sudah “waktunya mulai averaging in!” Logikanya di mana? Kamu beli nyaris di puncak tertinggi, berharap apa—keajaiban pump melewati ATH?
Timing itu penting. Strategi itu penting. Mengejar harga puncak sambil menyebutnya DCA? Itu bukan dollar-cost averaging, itu FOMO yang dibungkus lebih rapi.