Sebuah skandal Aset Kripto abad yang melibatkan jumlah uang hingga puluhan miliar poundsterling di tengah Inggris dan Cina, baru-baru ini menghadapi putusan kunci di Pengadilan Kriminal Southwark, London. Wanita yang dijuluki "Ratu Bitcoin Cina" oleh media, Zhimin Qian, dijatuhi hukuman 11 tahun 8 bulan penjara karena merencanakan dan memimpin kasus pencucian uang terbesar dalam sejarah Inggris. Sementara itu, polisi Inggris menyita lebih dari 61.000 koin Bitcoin yang terkait dengannya, kekayaan besar yang beredar di dunia digital ini kini telah meningkat nilainya menjadi lebih dari 5 miliar poundsterling (sekitar 6,4 miliar dolar AS), dan kepemilikannya yang akhirnya menjadi fokus perhatian global.
Kasus ini tidak hanya mengungkapkan skala mengejutkan penggunaan Aset Kripto untuk aktivitas ilegal, tetapi juga secara mendalam mencerminkan sebuah tragedi besar yang terjalin melalui pemanfaatan sifat manusia, rasa patriotisme, dan ilusi keuangan.
eyewash patriotisme
Cerita ini dimulai pada tahun 2014 di China. Pada saat itu, Qian Zhimin