Smart money membeli di tengah penurunan: bagaimana tarif Trump yang memicu gelombang penjualan menjadi "jerat FUD" bagi investor ritel?

Platform analisis on-chain Santiment menunjukkan bahwa minggu lalu, pengumuman Presiden AS Trump tentang tarif 100% untuk barang-barang China memicu big dump di pasar, di mana "Smart Traders" memanfaatkan reaksi berlebihan investor ritel terhadap FUD (fear, uncertainty and doubt) dengan membeli dalam jumlah besar Bitcoin dan alts. Analis Santiment, Brian Q, menunjukkan bahwa sentimen investor ritel sering kali berlawanan dengan pergerakan harga pasar. Peristiwa ini adalah salah satu dari empat "puncak kepanikan" yang dipicu oleh peristiwa politik dan makroekonomi sejak 2025, yang setiap kali menciptakan kesempatan baik untuk para pembeli cerdas. Meskipun Bitcoin telah menunjukkan tanda-tanda pemulihan, indeks Ketakutan & Keserakahan Kripto (Crypto Fear & Greed Index) saat ini masih berada di zona "ketakutan."

Operasi terbalik "uang pintar": Menggunakan kepanikan untuk mengumpulkan chip

Analisis Santiment mengungkapkan perbedaan signifikan dalam perilaku perdagangan antara kelompok investor yang berbeda selama periode gejolak pasar, yang mengkonfirmasi filosofi investasi klasik "serakah ketika orang lain takut."

· Emosi investor ritel dan pembalikan pasar: Analis Santiment Brian Q menekankan bahwa emosi investor ritel seringkali menjadi sinyal bahwa pasar akan segera berbalik. Dalam big dump Jumat lalu, proporsi diskusi tentang cryptocurrency yang terkait dengan kebijakan perdagangan Trump meningkat tajam, dengan investor ritel menunjukkan "tingkat emosi negatif tertinggi sepanjang tahun".

· Arbitrase puncak kepanikan: Brian Q menyimpulkan, sejak awal tahun ini ada empat tanggal kunci yang mendorong "puncak kepanikan massa", termasuk: tarif global putaran pertama yang diumumkan pada bulan April, ketegangan geopolitik di Timur Tengah (Iran, Israel, dan Amerika Serikat) pada bulan Juni, kekhawatiran tentang Federal Reserve yang tidak menurunkan suku bunga pada bulan Agustus, serta pernyataan tarif terbaru dari Trump. Pada tanggal-tanggal ini, "trader cerdas" selalu mempercepat akumulasi saat massa panik.

· FUD mendorong investor ritel keluar: Survei yang dilakukan oleh sebuah platform perdagangan mainstream pada bulan Desember 2024 terhadap 1.248 pengguna enkripsi menunjukkan bahwa 81% responden dipengaruhi oleh FUD saat berinvestasi, dan 63% mengakui bahwa keputusan emosional memberikan dampak negatif pada portofolio mereka.

Berita politik mendorong perilaku pasar jangka pendek: Pola umum tahun 2025

Santiment mengamati bahwa perdagangan emosional yang terkait dengan berita politik mendominasi perilaku pasar cryptocurrency jangka pendek, pola ini terlihat sangat jelas pada tahun 2025.

· Perdagangan emosional mendominasi: Analis menunjukkan bahwa perdagangan emosional yang terkait dengan berita politik mendominasi perilaku pasar jangka pendek, dengan tingkat yang "arguably more than we have ever seen in crypto’s 17+ year history." (dapat dikatakan bahwa ini adalah yang belum pernah terlihat sebelumnya dalam sejarah lebih dari 17 tahun cryptocurrency).

· Mode "panik - kembali": Penurunan besar pada hari Jumat lalu dan pemulihan berikutnya, dengan sempurna mencerminkan pola umum tahun 2025: investor ritel "terlempar keluar" karena ketakutan, dan ketika isu politik yang memicu ketakutan tersebut terbukti "berlebihan atau sia-sia", mereka akan cepat kembali, sehingga investor yang membeli saat turun dapat meraih keuntungan.

· Pengaruh pernyataan Trump: Karena pasar enkripsi dipengaruhi oleh emosi, para trader secara kolektif memutuskan berita mana yang akan memengaruhi kepercayaan mereka. Ada cukup bukti bahwa pernyataan tarif Trump, ketika ada perkembangan baru, akan segera mempengaruhi pasar dan kemudian memicu pembalikan harga.

Indeks Ketakutan dan Keserakahan: Sentimen Pasar Masih Rendah

Meskipun pasar mulai pulih, namun indikator sentimen keseluruhan masih belum keluar dari zona panik, menunjukkan bahwa pasar mungkin masih memiliki ruang untuk rebound lebih lanjut.

· Skor Indeks: Indeks Ketakutan dan Keserakahan Crypto (Crypto Fear & Greed Index, rentang 0 hingga 100) kembali pada skor "Ketakutan" (Fear) untuk hari kedua berturut-turut, dengan skor 38.

· Dasar kepanikan: Pada hari Minggu saat puncak kepanikan dan penjualan di pasar, indeks tersebut sempat turun hingga 24 poin, mencetak level terendah sejak bulan April.

· Kontras emosi: Minggu lalu, rata-rata skor indeks ini adalah 70, berada di zona "serakah" (Greed). Skor rendah indeks saat ini mencerminkan perubahan cepat emosi investor ritel dari keserakahan yang ekstrem menjadi ketakutan, menyediakan jendela emosi bagi "uang pintar" untuk terus get on board dalam jangka pendek.

Kesimpulan

Data on-chain dari Santiment dengan jelas mengungkapkan kontradiksi biner antara fluktuasi emosi dan perilaku perdagangan di pasar enkripsi: peristiwa politik makro adalah percikan yang memicu kepanikan pasar, tetapi lingkungan leverage tinggi dan emosi investor ritel adalah bahan peledak. Penurunan besar ini adalah contoh sukses lain dari "trader cerdas" yang memvalidasi strategi operasi berlawanan mereka. Dalam konteks di mana indeks ketakutan dan keserakahan saat ini masih berada pada tingkat rendah, pemulihan emosi pasar mungkin akan terus mendorong rebound harga jangka pendek. Investor harus waspada terhadap fluktuasi emosional yang disebabkan oleh berita politik, melihat kepanikan pasar sebagai kesempatan untuk get on board yang potensial, dan bukan alasan untuk menjual secara buta.

Artikel ini adalah berita informasi, tidak merupakan saran investasi. Pasar enkripsi berfluktuasi secara drastis, investor ritel harus membuat keputusan dengan hati-hati.